Agen Judi Indonesia - Indonesia memerintahkan penelitian untuk kemungkinan
penggantian pesawat transportasi militer Hercules C-130. Demikian
informasi yang dipublikasikan di surat kabar The Jakarta Post.
Agen Judi Indonesia, Live Casino Online, Mildcasino, Situs 338a Sbobet |
"Kami sedang melakukan penelitian untuk membeli
pesawat baru, entah itu adalah pesawat yang di produksi Rusia, Prancis,
atau Amerika Serikat," ujar Kepala Staf Angkatan Udara Agus
Supriatna. Namun demikian, Agus mengaku bahwa keputusan tetap berada di
tangan pemerintah. "Kami hanya akan memberikan rekomendasi kepada
Kementerian Pertahanan sebagai pihak yang akan memutuskan mengenai
pembelian pesawat ini," katanya menambahkan.
Agus juga mengatakan, dalam kurun waktu 2015-2019 TNI
AU berencana untuk mengganti pesawat tempur F-5, mencari pesawat angkut
berat terbaru, helikopter transportasi, termasuk helikopter angkut
berat.
Pada saat yang sama, Sekretaris Pers Kementerian
Pertahanan Jenderal Brigadir Jundan Eko Bintoro mengatakan bahwa pilihan
ada di antara Airbus A400M dari Prancis dan Boeing C-17 dari AS.
Live Casino Online - Pesawat Hercules C-130 milik TNI AU Indonesia yang
jatuh pada 30 Juni lalu, beberapa menit setelah lepas landas di daerah
pemukiman di pinggir kota Medan, adalah pesawat buatan Amerika Serikat
tahun 1964. Menanggapi kecelakaan ini, Presiden Joko Widodo berjanji
untuk segera memodernisasi Angkatan Udara Republik Indonesia. "Saya
telah menginstruksikan Menteri Pertahanan dan Panglima Angkatan
Bersenjata untuk melakukan restrukturisasi mendasar dari manajemen
peralatan militer. Sistem pembelian harus diubah," jelas Presiden Joko Widodo.
Pesawat Hercules C-130
Pesawat Hercules C-130 adalah pesawat angkut militer multiguna. Pesawat ini dirancang oleh Lockheed di awal 1950-an dan pertama kali terbang pada tahun 1954. Sejak tahun 1956, pesawat ini diproduksi massal sebanyak lebih dari dua ribu unit. Untuk saat ini, pesawat Hercules C-130 adalah pesawat angkut menengah yang paling populer. Ada sekitar 70 variasi dari pesawat ini. Menurut beberapa laporan pada tahun 2012, pesawat ini telah mengalami kecelakaan sebanyak 295 kali yang secara keseluruhan telah menewaskan 3.103 jiwa.
Pada 5 Oktober 1991, tak lama setelah lepas landas
dari bandara di Jakarta. Pesawat ini jatuh di wilayah kota yang padat
penduduk dan meledak. Kecelakaan ini menewaskan 134 penumpang dan dua
orang penduduk di lokasi kecelakaan.
Agen Judi Indonesia, Live Casino Online, Mildcasino, Situs 338a Sbobet |
Pada 26 September 1992, pesawat jatuh tak lama
setelah lepas landas dari bandara Lagos, Nigeria. Kecelakaan ini
menewaskan seluruh 163 orang penumpang.
Pada 17 Maret 1994, pesawat Iran jatuh di dekat
Stepanakert, Armenia.
Sekitar 34 orang penumpang meninggal di dalam kecelakaan pesawat yang nahas tersebut.
Sekitar 34 orang penumpang meninggal di dalam kecelakaan pesawat yang nahas tersebut.
Mildcasino - Pada 23 Maret 1994 di wilayah pangkalan Angkatan
Udara Amerika Serikat di Carolina Utara terjadi kecelakaan antara
Fighter F-16 dan Hercules C-130. Pesawat ini pun meledak di
udara. Tragedi tersebut menewaskan 20 orang dan 62 orang luka-luka.
Pada 30 Juni 2003, kecelakaan di Desa Bufarik,
Aljazair, menelan korban sebanyak 15 orang, termasuk tujuh orang
anak-anak dan sebanyak lima orang luka-luka.
Pada 6 Desember 2005, tak lama setelah lepas landas
dari bandara Mehrabad di ibu kota Iran, pesawat kehilangan kendali dan
menabrak sebuah rumah berlantai 10 di Teheran bagian Selatan. Jumlah
korban dalam insiden ini sebanyak 110 orang.
Situs 338a Sbobet - Pada 26 Juli 2011 di dekat Desa Guelmim di Maroko,
pesawat Angkatan Udara Maroko jatuh. Di dalamnya terdapat 82 orang
penumpang dan hanya satu orang yang selamat.
Pada 11 Februari 2014 di Aljazair terjadi kecelakaan pesawat transportasi militer yang menewaskan 103 orang.
0 komentar:
Posting Komentar