 |
| Agen Bola, Bandar Bola Online, Situs Taruhan Bola |
Agen Judi Indonesia - Setelah lama tertunda, Amerika akhirnya akan mengirimkan 8 unit pesawat tempur F-16 C/D Block 52 kepada Mesir. Pengiriman akan dilaksanakan pada tanggal 30 dan 31 Juli 2015 ini, dimana keseluruhan pesawat tempur canggih itu akan dikirimkan langsung dari Amerika menuju Mesir. Setibanya di Mesir, pesawat tempur terbaru ini akan bergabung dengan angkatan Udara Mesir dalam menghadapi ancaman negara.
Tidak lama setelah itu, Mesir akan kembali menerima 4 unit pesawat tempur sejenis untuk memperkuat militer Mesir. Live Casino Online - Selain mengirimkan pesawat tempur ini, Amerika Serikat juga akan memberikan dukungan perawatan, pelatihan dan sparepart untuk mendukung operasional pesawat tempur terbaru Mesir ini. Kehadiran pesawat tempur baru buatan Lockheed Martin, Amerika ini diharapkan menambah kekuatan alutsista Mesir untuk menghadapi ancaman yang semakin nyata di Mesir.
Mesir sendiri sejatinya menerima bantuan dana militer sebesar US$1 Miliar dari pemerintah Amerika Serikat pada tahun 2010 yang lalu dimasa pemerintahan Presiden Husni Mubarak. Bantuan militer ini akhirnya dibuat dalam bentuk kontrak jual beli 20 unit pesawat tempur canggih F-16 C/D Block 52. Pesawat tempur ini sendiri sudah selesai diproduksi pada tahun 2012 yang lalu, dan sudah direncanakan sebelumnya untuk mengirimkan pesawat tempur ini kepada pemerintah Mesir pada tahun 2012 lalu.
 |
| Agen Judi Indonesia, Live Casino Online, Mildcasino, Situs 338a Sbobet |
Namun karena adanya masalah politik yang luar biasa terjadi di Mesir ketika itu, membuat pemerintah Amerika membekukan dan menunda proses pengiriman ke-20 unit pesawat tempur F-16 C/D Block 52 ke Mesir. Mildcasino - Ada kemungkinan Amerika takut pesawat tempur canggih ini jatuh kepada pihak yang tidak mereka sukai.
Penundaan pengiriman 20 unit pesawat tempur F-16 C/D Block 52 ini membuat pemerintah Mesir kecewa dan mencoba mencari alternative pengadaan pesawat tempur lainnya. Maka tidaklah mengherankan, Mesir kemudian bersepakat untuk mengadakan 24 unit pesawat tempur Rafale dari Prancis. 3 unit pertama pesawat tempur Rafale sendiri dikabarkan akan segera dikirimkan ke Mesir dalam waktu dekat.
Tidak hanya membeli pesawat tempur Rafale, Mesir juga dikabarkan membeli 46 unit pesawat tempur Mig-29 dari Rusia. Situs 338a Sbobet - Pesawat tempur buatan Rusia ini direncanakan untuk menggantikan peranan pesawat tempur Mig-21 dan J-7 yang sudah ketinggalan zaman dan sudah berumur tua.
Konfirmasi Amerika Serikat yang mengatakan akan segera mengirimkan 8 unit pertama pesawat tempur F-16 C/D Block 52 ke Mesir dilakukan tidak lama setelah Mesir melakukan kesepakatan dengan Prancis dan Rusia. Ada kemungkinan Amerika mulai khawatir Mesir akan berpaling ke Prancis dan Rusia dalam memodernisasi alutsista dan juga secara politik. Amerika yang tentu tidak menginginkan Mesir terlalu jauh berpaling, akhirnya melunak dan mengumumkan pengiriman 20 unit pesawat tempur F-16 C/D Block 52 yang sudah tertunda selama 2 tahun.
Lalu pertanyaannya sekarang adalah apakah pengiriman 20 unit pesawat tempur F-16 C/D Block 52 ini akan mengganggu rencana Mesir membeli 24 unit pesawat tempur Rafale dari Prancis dan 46 pesawat tempur Mig-29 dari Rusia? Kita tunggu saja.
0 komentar:
Posting Komentar